Daun Sirsak dan Diabetes


Saat ini obat tradisional, yaitu obat-obatan yang diolah secara tradisional, turun-temurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan setempat; sedang digencarkan penggunaannya. Ini karena menurut penelitian, obat-obatan tradisional bermanfaat bagi kesehatan, dan tidak terlalu menyebabkab efek samping, karena bahan-bahan alami ini bisa dicerna oleh tubuh. Disamping itu, obat-obatan jenis ini lebih mudah dijangkau masyarakat, baik harga maupun ketersediaannya.

Sudah lama dikenal
Salah satu tanaman yang sering dipakai sebagai bahan obat tradisional adalah daun sirsak. Daun sirsak sudah sejak lama dikenal di Indonesia. Herbal ini biasa digunakan sebagai obat penyakit reumatik, kejang, cacingan, mengobati luka, mencegah sikap gugup, juga mengobati penyakit saraf, hati, parasit usus, demam, busung, usus, disentri, diare, diabetes, jantung, bronkitis, dan bisul.
Di negara lain, misalnya di Peru, penduduk biasa memanfaatkan sirsak untuk pengobatan tumor, bisul dalam, masalah pencernaan, kejang, tumor, parasit, hati, pembengkakan, kutu, tekanan darah tinggi, demam, disentri, diare, dan sebagai obat penenang.

Perkembangan di Indonesia
Di Indonesia sendiri, pemanfaatan daun dan buah sirsak terus mengalami perkembangan. Awalnya, daun sirsak dimanfaatkan untuk mengobati batuk, luka, darah tinggi, reumatik, hepatitis, bisul, diare, atau mual. Belakangan, daun sirsak dikenal ampuh sebagai obat kanker. Dan, kini juga mulai beredar ramuan daun sirsak untuk mengobati diabetes.
Dari penelitian yang dilakukan ditemukan fakta bahwa daun sirsak mengandung berbagai senyawa, antara lain: protein, fruktosa, lemak, kalsium, vitamin A dan B dan masih banyak lagi; yang bermanfaat untuk mengatasi diabetes.

Menstabilkan kadar gula dalam darah
Batas kadar gula yang normal adalah pada kisaran 70 mg hingga 120 mg/dL. Daun sirsak diyakini dapat mengurangi dan menstabilkan kadar gula dalam darah pada kisaran normal. Itulah sebabnya, para ahli melaporkan bahwa daun sirsak bermanfaat bagi penderita diabetes
Ramuan atau obat herbal berbasis tanaman sirsak banyak dijual dalam berbagai kemasan dengan harga yang variatif. Konsumen dapat memilih produk sesuai dengan kebutuhannya. Namun tidak ada salahnya jika memanfaatkan khasiat tanaman sirsak dengan langsung mangambil dari pohonnya. Sangat mudah dan sederhana.
Yang perlu diperhatikan adalah pemilihan daun yang akan diambil. Sebaiknya daun tidak terlalu muda (pucuk) atau terlalu tua. Ambilah daun sirsak pada nomor 2 sampai 4. Pada daun yang terlalu muda, kandungan senyawa acetogenins, yaitu…… masih sedikit. Sedangkan pada daun yang tua sudah mulai ada yang rusak, sehingga kandungannya rendah. Nomor urut tidaklah menjadi mutlak, yang terpenting daun yang diambil tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua. Daun pucuk biasanya berwarna hijau kekuningan, berbeda dengan daun di sebelahnya, warnanya lebih muda dibandingkan dengan daun lainnya.

Ramuan Daun Sirsak untuk Diabetes
Bahan:
- Daun sirsak: 10- 15 lembar
- Sirih merah: 3-7 lembar
- Air: 400ml, setara dengan dua gelas

Cara membuat:
- Rebus daun sirsak dan sirih merah dengan air 400 ml, gunakan api kecil, sampai airnya tersisa 200 ml (tinggal satu gelas).
- Setelah dingin, saring air rebusan daun sirsak. Air hasil saringan adalah air ramuan obat.
- Air ramuan ini untuk satu kali minum.

SUMBER : http://lawan-diabetes.com/node/213

Komentar

Postingan Populer